Review "Despicable Me 2"

Halo semuanya :D

Pada kesempatan kali ini gw akan membahas mengenai film yang rilis tanggal 3 Juli kemaren di Indonesia. Yup, film ini merupakan sekuel dari film Despicable Me. Di film pertama, Gru bersaing dengan penjahat yang bernama Victor dalam usaha mencuri bulan meskipun pada akhirnya Gru mengembalikan bulan tersebut dan memilih hidup bersama tiga anak-anak (Agnes,Edith,dan Margo). Sedangkan di film kedua ini, Gru direkrut untuk menjadi seorang mata-mata untuk mencari tahu siapa penjahat yang telah meresahkan Liga Anti Penjahat. Tetapi, hal spesial di film ini karena adanya rekan Gru dalam menjalankan misinya.

Nama rekan Gru di film kedua ini adalah Lucy. Lucy merupakan agen dari Liga Anti Penjahat dan ditugaskan untuk 'menculik' Gru. Selain kelucuan dari minions, faktor lucu dalam film ini juga di sajikan di dalam Lucy itu sendiri. Menurut gw, hal yang membuat karakter Lucy lucu adalah pengisi suara nya. Kenapa? Karena Kristen Wiig yang ditunjuk sebagai pengisi suara dari Lucy. Nama Kristen Wiig memang tidak asing bagi mereka yang doyan nonton The Looney Tunes Show. Karena pada acara itu, Kristen mengisi suara Lola Bunny (pacar dari Bugs Bunny). Dan jika diperhatikan, karakter dari Lucy maupun Lola tidak jauh berbeda. Jadi, gw rasa Pixar gak menyesal merekrut Kristen Wiig.

Selanjutnya, gw akan membahas kenapa film ini banyak di minati semua umur? Sebenarnya jika diliat dari jalan cerita di film ini, tidaklah jauh berbeda dengan animasi-animasi lain. TAPI, yang membuat film ini 'apik' adalah:

Yup, THE MINION :D. Minion ini merupakan pengikut setia Gru. Entah dimana dan kapan Gru merekrut mereka (baca: minions). Seperti yang terlihat di gambar, si minion ini berukuran kecil dan berwarna kuning. Dalam film ini, minion banyak mengambil scene (tidak seperti film sebelumnya). Dan bahkan di film ini, mereka menjadi 'alat' untuk melancarkan rencana jahat dari tokoh antagonis. Kelucuan dari tingkah minion ini tidak diragukan lagi. Karena 'hanya' dengan tingkah mereka, penonton dapat dibuat tertawa. Mungkin ini lah alasan mengapa Illumination Entertainment membuat banyak 'porsi' untuk si minion. 

Sebagai kesimpulan, film ini layak nonton. Meskipun kalian tidak menonton film pertamanya, tapi gw yakin kalian pasti bakal tetep bisa ngerti jalan cerita di sekuelnya. Sekedar informasi, film ini dirilis oleh XXI dalam format 2D dan 3D. Gw sempat heran, kenapa film ini ada format 3Dnya? Dan ternyata pertanyaan gw itu terjawab setelah gw nonton film ini. Penasaran?? Silahkan kunjungi bioskop terdekat ;) dan mumpung lagi liburan :p 

-zerone-